INSPIRASI AYAT
ALQURAN
oleh Mas Fa
Masih teringat
kembali saat membuka tugas kuliah
semester 4 mengenai Al Quran dan
pembelajarannya, penulis mencoba mengedit dan memperbaiki tulisan dan
menyesuaikan dengan kondisi saat ini.
Surat At Taubah ayat 40 menurut penulis sangat menginspirasi bagi kita
tentang membangun mental positif. Bahwasanya kita siap dalam setiap kondisi,
baik kondisi suka maupun duka, ibarat roda yang selalu berputar kadang diatas
dan kadang dibawah. Ayat yang kita bahas adalah sebagai berikut:: Janganlah kamu berduka
cita, Sesungguhnya Allah beserta kita."(Qs. At Taubah : 40)
Jangan bersedih ketika menghadapi permasalahan dalam hidup. Jangan bersedih ketika
cobaan senantiasa menghadang. Ingatlah dan ingatlah, sebuah kesedihan pasti kan
berlalu. Dan ingatlah bahwa Allah akan bersama kita.
Sebuah potongan ayat diatas yang
menginspirasi kita dan menemani kita untuk tetap tegar dalam menghadapi
permasalahan-permasalahan dalam hidup
ini. Sebuah kata sederhana tetapi terdapat
berjuta makna didalam potongan ayat diatas. Potongan
ayat ini menginspirasi kita tentang
sebuah keadaan yang perlu kita syukuri, ketika banyak permasalahan yang dihadapi.
Sikap kita ketika sedang berduka janganlah berlarut larut dalam kesedihan itu, karena
kesedihan tidak akan merubah segalanya. Allah akan senantiasa bersama hambanya
yang selalu dekat dengan Nya. Permasalahan yang dihadapi manusia pasti manusia
bisa menghadapinya.
Dan Allah pun berfirman :
Allah tidak membebani seseorang
melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
Allah Maha Mengetahui segalanya
yang ada pada diri makhluknya. Allah pun
selalu memperhatikan hambanya dari hal yang kecil hingga yang tidak nampak
dalam diri kita. Dan manusiapun mempunyai batasan-batasan dalam dirinya. Di
samping adanya batasan-batasan pada diri manusai, manusia juga memiliki
kelebihan dibanding makhluk lainnya.
Jadi Laa tahzan jika kita mempunyai
kekurangan pada diri kita. Walaupun dengan kekurangan itu kita bisa buktikan
kepada diri kita bahwa kita bisa. Adapun kita harus mensyukuri pada diri kita,
atas segala nikmat yang ada ketika melihat saudara kita yang tidak mempunyai
pancaindera yang lengkap. Dia pun tetap
semangat untuk belajar dan belajar,
dengan segala keterbatasan yang ada. Kita pun harus belajar banyak dari
saudara-saudara kita. Rasa peka dan semangat yang dimiliknya terkadang yang
membuat kita belajar dari mereka. Seberapa
permasalahan yang dihadapi kita pasti bisa menghadapinya yaitu dengan ikhtiar, kekuatan doa, serta Seizin
Nya.
Dalam firmanya :
“Sesungguhnya segala sesuatu
yang terjadi di dunia ini adalah seizin Allah SWT, biarpun dedaunan yang jatuh
dari tangkainya, itu semua adalah seizin Allah. “
Seberapa berat dan seberapa rumit apapun permasalahan yang dihadapi dengan izin Allah dan kerja keras yang
dilakukan, permasalahan-permasalahan itupun akan selesai dengan sendirinya. Atas
izin Allah pun kesedihan pun akan diganti dengan kebahagiaan. Kesedihan adalah sesuatu yang wajar karena
semua dicipatakan itu saling berpasangan. Ketika sebuah kebahagiaan didampingkan dengan rasa kesedihan itu adalah
sebuah rotasi kehidupan yang akan kita jalani. Ibarat sebuah roda kadang kita diatas kadang dibawah. Dan
disitulah rasa kebahagiaan dan kesedihan akan terus berputar. Hidup untuk meraih ridhoNya tentunya tidak
semudah yang kita bayangkan butuh perjuangan yang keras untuk mendapatkannya.
Semoga kita bisa mengambil ibroh dari peristiwa – peristiwa besar yang terjadi saat ini misalnya peristiwa tanah longsor di Ponorogo,
banjir dan angin puting beliung berbagai daerah. Dan marilah kita berdoa ini semoga hamba –
hamba yang terkena musibah diberikan ketabahan dan kesabaran, Amin
“Janganlah bersedih , Sesungguhnya Allah bersama kita.